đź“–Kolose 1:7-8
(7) Semuanya itu telah kamu ketahui dari Epafras, kawan pelayan yang kami kasihi, yang bagi kamu adalah pelayan Kristus yang setia. (8) Dialah juga yang telah menyatakan kepada kami kasihmu dalam Roh.
Dalam dua ayat ini, Rasul Paulus menyebut Epafras sebagai seorang pelayan Kristus yang penuh kasih dan setia, yang memberitakan kabar baik kepada jemaat di Kolose.
Epafras tidak hanya membawa berita Injil, tetapi juga menjadi teladan dalam pelayanan yang setia dan penuh kasih. Melalui Epafras, Rasul Paulus mengetahui tentang kasih jemaat Kolose yang berakar kuat dalam Roh Kudus.
Beberapa hal yang dapat kita pelajari:
- Kesetiaan dalam Pelayanan:
Epafras adalah contoh pelayan Kristus yang setia. Kesetiaan kita dalam melayani Tuhan menjadi saksi bagi orang lain akan pekerjaan Tuhan dalam hidup kita. - Peran Roh Kudus dalam Kasih:
Kasih sejati tidak berasal dari usaha manusia semata, tetapi dari Roh Kudus yang bekerja dalam hati kita. Kasih ini harus tampak dalam hubungan kita dengan orang lain. - Pewarisan Iman:
Epafras berperan sebagai penghubung antara Paulus dan jemaat Kolose. Kita dipanggil untuk meneruskan iman dan kebenaran Injil kepada orang lain, menjadi saluran berkat Tuhan.
Untuk kita renungkan : Apakah kita setia dalam pelayanan yang Tuhan percayakan ?
Bagaimana kasih dari Roh Kudus terwujud dalam hidup kita sehari-hari ?
Siapa yang dapat kita tolong dan bagikan kasih Kristus sore hari ini ?
Tetaplah setia dan biarkan Roh Kudus memimpin setiap langkah-langkah kita dalam pelayanan dan kasih
Misi : Menjadi pelayan Kristus yang setia yang selalu belajar menyatakan kasih dalam Roh.
Doa : Ya Bapa, kami mau belajar menjadi pelayan Kristus yang setia yang selalu belajar menyatakan kasih-Mu dalam Roh. Mohon kuatkan kami tetap setia dan biarkan Roh Kudus memimpin setiap langkah-langkah kami dalam pelayanan dan kasih. Dalam ama Tuhan Yesus. Amin.